REPUBLIKA.CO.ID,BEIJING--Banjir di Cina telah menewaskan 377 orang pada tahun ini, setelah pada Jumat dilaporkan 142 orang hilang, kata Pusat Penanggulangan Bencana Banjir Cina dalam satu pernyataan.

Banjir pada 2010 ini berpengaruh terhadap 64,57 juta orang di 22 provinsi, juga menimbulkan gagal panen terhadap empat juta hektar tanaman, kata pernyataan itu.

Sebanyak 4,35 juta orang dievakuasi akibat banjir, yang merusak 368.000 rumah penduduk dan menimbulkan kerugian ekonomi mencapai 75,6 miliar yuan atau sekitar 11.13 miliar dolar AS, menurut pernyataan tersebut.

Perdana Menteri Cina, Wen Jiabao pada Kamis mengunjungi Kota Fuzhou, provinsi Jiangxi, Cina timur, yang dilanda banjir hebat dan meninjau pengiriman bantuan darurat kepada para korban.

Kami juga telah meminta pemerintah lokal untuk mengirim lebih banyak bahan bantuan untuk menjamin bahwa kebutuhan dasar para korban dapat terpenuhi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika