Kamis 25 Nov 2010 00:24 WIB

Korsel dan AS Segera Latihan Militer Bersama

WIlayah perbatasan Korea Utara-Korea Selatan.
WIlayah perbatasan Korea Utara-Korea Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL--Korea Selatan dan Amerika Serikat, Ahad, (28/11) akan melakukan latihan perang angkatan laut melibatkan kapal induk AS setelah serangan artileri Korea Utara terhadap sebuah pulau di perbatasan, kata kantor berita Yonhap. Latihan yang akan berlangsung di Laut Kuning itu antara lain diikuti kapal induk George Washington, demikian kata kantor berita itu.

Kementerian pertahanan Seoul menolak memberikan komentar namun mengatakan akan segera ada pengumuman. Di Washington, Gedung Putih mengatakan Presiden Barack Obama dan Presiden Korea Selatan, Lee Myung-Bak, sepakat untuk mengadakan "peningkatan latihan" dan pengadaan latihan militer bersama dalam beberapa hari mendatang.

Gedung Putih mengatakan perjanjian itu dicapai dalam pembicaraan per telepon kedua presiden Selasa, waktu AS. Kedua pemimpin sepakat untuk menggelar latihan perang "dalam beberapa hari mendatang untuk melanjutkan kerja sama keamanan erat antara kedua negara sekaligus menggarisbawahi kokohnya persekutuan kami serta komitmen terhadap perdamaian dan keamanan di kawasan," kata Gedung Putih dalam satu pernyataan.

Obama meyakinkan Lee bahwa AS "berdiri bahu-membahu" dengan sekutunya setelah serangan artileri yang menewaskan dua marinir Korea Selatan. Cina di waktu lalu memprotes keras rencana-rencana AS untuk menggelar sebuah kapal induknya di Laut Kuning antara semenanjung Korea dan pantai Cina.

sumber : Ant
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement