Ahad 10 Aug 2014 00:55 WIB

Warga Dunia Kutuk Israel

Rep: c64/ Red: M Akbar
Demonstrators march through the streets of Cape Town against the conflict in Palestine, August 9, 2014
Foto: REUTERS/Mike Hutchings
Demonstrators march through the streets of Cape Town against the conflict in Palestine, August 9, 2014

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Ribuan orang melakukan aksi unjuk rasa di seluruh dunia dan mengutuk serangan Israel terhadap Gaza. Aksi demonstrasi mengecam tindakan brutal serdadu zionis itu terjadi di Australia, Afrika Selatan hingga Inggris.

Press TV, Sabtu (9/8), melaporkan ratusan orang berunjuk rasa di Sydney, Australia. Dalam aksinya mereka berjalan dari Gorge Street menuju Konsulat AS. Mereka melampiaskan kemarahannya kepada tentara zionis yang telah membatai ribuan warga Palestina. Mereka juga menyerukan agar Israel menghentikan agresinya terhadap Gaza.

"Bagaimana orang bisa mengatakan, membantai 1.900 orang di Gaza yang sebagian besar merupakan warga sipil dapat dikatakan sebagai pertahanan," teriak Damian Rigwell, pelaksana unjuk rasa kepada semua yang ikut berpartisipasi.

Dalam aksi damai tersebut para pendemonstran juga mendesak pemerintah AS untuk menghentikan dukungannya terhadap rezim Tel Aviv. Mereka menuntut agar masyarakat internasional tidak hanya diam terhadap kejahatan Israel di Gaza.

Aksi unjuk rasa lainnya juga dilakukan di Melbourne, Australia, Dalam aksinya, para pengunjuk rasa meneriakkan slogan anti Australia-Israel. Mereka juga menyampaikan protes terhadap serangan Israel di Gaza.

Pemimpin pelaksana unjuk rasa menyerukan agar serangan Israel segera dihentikan dan mendesak pemerintah Israel agar memutuskan hubungan ekonomi, politik dan militer dengan Israel.

Sementara itu di kota pelabuhan Cape Town, Afrika Selatan, demonstran pro-Palestina turun ke jalan untuk mengecam pembunuhan Israel terhadap warga sipil Gaza yang tidak bersalah.

Selain itu penduduk dunia yang menyampaikan kecamannya kepada Israel terjadi juga di London, Inggris. Seperti dikebanyakan tempat, aksi demonstrasi ini berjalan tertib namun tetap menyampaikan secara tegas kecamannya kepada Israel. 

Hingga saat ini, sekitar 1.880 lebih warga Palestina meninggal dunia termasuk 400 anak-anak. Tercatat juga sudah lebih dari 9.500 warga Gaza yang terluka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement