Jumat 07 Dec 2012 14:14 WIB

Burung Jadi Mata-mata Israel di Sudan

Rep: Nur Aini/ Red: Yudha Manggala P Putra
Bendera Israel. Ilustrasi
Foto: Antara
Bendera Israel. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, DARFUR-- Pemerintah Sudan mengklaim telah menangkap seekor burung pemakan bangkai yang dilengkapi peralatan mata-mata Israel di wilayah barat Darfur.  Media setempat menyatakan otoritas Darfur menemukan chip yang dilengkapi dengan GPS milik Israel di tubuh burung tersebut. 

Seperti dilaporkan PressTV, Jumat (7/12), burung pemakan bangkai digunakan dalam misi spionase Tel Aviv. Di bagian kaki burung tersebut dipasang label dalam bahasa Ibrani, Layanan Alam Israel dan Universitas Ibrani, Yerussalem. Peralatan yang diikatkan pada burung tersebut dapat mengambil foto dan mengirimkannya ke Israel.

Akan tetapi, pihak Taman Nasional Israel membantah laporan tersebut. Kedua chip GPS dan perangkat yang dipasang dalam burung tersebut digunakan para ahli ekologi untuk melacak migrasi. 

Pada 24 Oktober, Menteri Informasi Sudan, Ahmed Bilal Osman mengatakan empat pesawat tempir Israel telah menyerang sebuah pabrik senjata di ibukota Sudan, Khartoum, dan menewaskan dua orang.

Presiden Sudan Omar al-Bashir mengatakan perilaku sembrono Israel tersebut menunjukkan kekhawatiran dan kegelisahan melihat kemajuan politik dan sosial di Sudan. 

Sudan bukanlah satu-satunya negara yang melaporkan telah menangkap burung dengan peralatan mata-mata Israel. Pada 2011, media Arab Saudi melaporkan pihak berwenang setempat menangkap burung pemakan bangkai, griffon dengan peralatan mata-mata Israel melekat pada salah satu kakinya bersama label Tel Aviv University.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement