REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH— Dua hari hujan lebat membuat beberapa jalan terendam air di Palestina dan mengakibatkan banjir serta kerusakan serius pada harta warga.
Banyak jalan utama antara Ramallah dan Al-Quds (Yerusalem) ditutup serta jalan di bagian utara, selatan, timur dan barat negeri itu akibat banjir sementara awak pertahanan sipil berusaha membantau warga keluarga dari mobil mereka di tengah genangan air.
Menurut Departemen Pertahanan Sipil Palestina, seperti dikutip dari Kantor Berita Palestina WAFA, Jumat (1/3), tanah longsor juga dilaporkan terjadi di beberapa daerah, terutama di al-Quds.
Warga Permukiman Silwan melaporkan banyak rumah tergenang air sementara beberapa tembok runtuh.
Banyak warga menyampaikan kekhawatiran mengenai ambruknya rumah mereka akibat penggalian bawah tanah oleh Israel.