Rabu 04 Jun 2014 05:11 WIB

Lawan Presiden Assad Nyaris Tak Dikenal

Rep: Ichsan Emerald/ Red: A.Syalaby Ichsan
Bashar Al Assad
Foto: REUTERS
Bashar Al Assad

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Meski dalam kondisi perang saudara, Suriah akan menggelar pemilihan presiden pertama sepanjang 50 tahun terakhir.

Jutaan rakyat, termasuk yang mengungsi memilih untuk menggunakan hak suara mereka, Selasa (3/6). Al Jazirah menyebutkan sebagian kalangan meyakini Presiden Suriah Bashar al Assad akan tetap terpilih sebagai pemimpin negara itu.

Apalagi dua lawan 'tanding' Assad dalam pemilihan sama sekali tidak dikenal, yaitu Maher al Hajjad dan Hassan al Nuri. Dikutip dari Al Jazirah, Nuri yang belajar di Amerika Serikat, tak muluk-muluk ketika ikut pemilihan presiden.

Ia mengatakan kepada AFP, kalau ia berharap berada di posisi kedua setelah Assad. Baik Nuri maupun Hajjar sangat minim mengkritik pemerintahan Assad. Mereka hanya fokus pada korupsi dan kebijakan ekonomi.

 

[removed][removed]

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement