Kamis 07 Apr 2016 13:33 WIB

Pasukan Suriah Gempur Aleppo

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Teguh Firmansyah
Kota tua Aleppo di Suriah
Foto: Womanitely
Kota tua Aleppo di Suriah

REPUBLIKA.CO.ID, ALEPPO -- Tentara Suriah dan sekutu melancarkan serangan balasan untuk merebut kembali sebuah desa di selatan kota Aleppo. Desa tersebut dikuasai pejuang pemberontak pada hari sebelumnya.

Berperang di luar Aleppo, kota terbesar kedua negara itu menjadi serangan terburuk sejak gencatan senjata parsial diberlakukan akhir Februari. Serangan ini mengancam mengaggalkan kesepakatan yang telah mengurangi kekerasan secara keseluruhan di Suriah.

Seperti diberitakan Aljazirah Rabu (6/4), serangan terjadi antara pasukan pemerintah Suriah yang dibantu  milisi Hizbullah dan al-Nusra Front. Selama ini Nusra dan ISIS tidak termasuk dalam kesepakatan gencatan senjata.

Baca juga, 10 Faksi Utama Suriah yang Ingin Jatuhkan Assad.

Kementerian Pertahanan Rusia pada Rabu (6/4) mengatakan, pesawat Rusia menyerang posisi al Nusra dekat Aleppo.

Kementerian juga mengatakan sebanyak 1.500 militan dikendalikan oleh al-Nusra menyerang pejuang Kurdi di Aleppo. Bentrokan menewaskan 18 warga sipil dan 11 pejuang.

Kelompok aktivis Suriah mengatakan, desakan dekat Aleppo yang dimulai pada Selasa malam bertujuan untuk merebut kembali desa Tel al-Ais. Desa tersebut menghadap jalan raya Damaskus-Aleppo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement