Kamis 26 Apr 2018 12:12 WIB

Qatar: Suriah Bencana Kemanusiaan Terburuk di Dunia

Qatar menyerukan internasional segera menemukan solusi untuk krisis Suriah.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Tembakan anti-pesawat tempur terlihat di langit Damaskus setelah AS meluncurkan serangan di Suriah, pada Sabtu dini hari (14/4). Donald Trump mengumumkan serangan udara ke Suriah sebagai tanggapan atas dugaan serangan senjata kimia.
Foto: AP Photo/Hassan Ammar
Tembakan anti-pesawat tempur terlihat di langit Damaskus setelah AS meluncurkan serangan di Suriah, pada Sabtu dini hari (14/4). Donald Trump mengumumkan serangan udara ke Suriah sebagai tanggapan atas dugaan serangan senjata kimia.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Menteri Luar Negeri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani menyerukan masyarakat internasional agar segera menemukan solusi politik guna menyelesaikan krisis Suriah. Menurutnya, perang selama tujuh tahun di sana telah benar-benar menyebabkan rakyat Suriah berkubang dalam penderitaan.

"Suriah adalah bencana kemanusiaan terburuk di dunia. Ini tanggung jawab kolektif kita sebagai komunitas internasional untuk segera bertindak untuk meningkatkan akses kemanusiaan dan menemukan solusi politik," kata Mohammed Al-Thani melalui akun Twitter pribadinya, dikutip laman Anadolu.

Pada Rabu (25/4), perwakilan dari 85 negara dan organisasi non-pemerintah menghadari Konferensi Brussels di Belgia. Konferensi yang diselenggarakan PBB dan Uni Eropa tersebut dimaksudkan untuk membahas tentang solusi politik Suriah, termasuk proses pembicaraan yang dipimpin PBB di Jenewa.

Perundingan perdamaian Suriah di Jenewa telah berlangsung sebanyak sembilan putaran. Namun, serangkaian perundingan yang melibatkan berbagai faksi di Suriah itu belum membuahkan hasil positif dan membawa kembali perdamaian ke negara tersebut.

Selain tentang solusi politik, di dalam Konferensi Brussels pun dibahas perihal bantuan kemanusiaan untuk Suriah. Setiap perwakilan negara-negara yang hadir menjanjikan dana bantuan. "Konferensi ini menjanjikan dana bantuan 4,4 miliar dolar AS untuk pengungsi Suriah," kata Christos Stylianides, komisaris Eropa untuk bantuan kemanusiaan dan manajemen krisis.

Perang Suriah telah berlangsung selama tujuh tahun. Perang tela menyebabkan lebih dari setengah juta rakyatnya tewas dan 10 juta lainnya mengungsi ke berbagai negara di dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement