Kamis 13 Mar 2014 02:13 WIB

35 Roket Pejuang Palestina ke Israel Merupakan Serangan Balasan

Rep: c64/ Red: Mansyur Faqih
Warga memasang bendera Palestina dekat kota Jerusalem.
Foto: AP/Majdi Mohammed
Warga memasang bendera Palestina dekat kota Jerusalem.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Para pejuang Palestina di Gaza meluncurkan puluhan roket ke Israel Rabu (12/3) siang waktu setempat. Sekitar 35 roket diluncurkan oleh para pejuang di bagian selatan Israel.

"Tentara Al-Quds merespon serangan Zionis dengan meluncurkan 35 roket," ujar mereka dilansir Anadolu Agency.  

Dilaporkan, serangan itu dilakukan karena Israel membunuh tiga anggota Al-Quds dengan menggunakan Airstrike di wilayah Gaza, satu hari yang lalu. 

Dalam serangan pejuang Gaza kepada Israel itu terdapat tiga roket yang mengenai kubah sistem pertahan rudal Israel. 

Advertisement
Berita Terkait
Garda Revolusi Iran Peringatkan Israel tidak Serang Fasilitas Nuklir
Internasional - 9 jam yang lalu
Garda Revolusi Iran Peringatkan Israel tidak Serang Fasilitas Nuklir
Ditanya Benjamin Netanyuhi Sikap Indonesia Atas Israel, Begini Jawaban Gus Yahya
Khazanah - 12 jam yang lalu
Ditanya Benjamin Netanyuhi Sikap Indonesia Atas Israel, Begini Jawaban Gus Yahya
Protes Hubungan dengan Israel, Google Pecat 28 Karyawan
Ekonomi - 13 jam yang lalu
Protes Hubungan dengan Israel, Google Pecat 28 Karyawan
Erick Siapkan BUMN Antisipasi Dampak Ekonomi dan Geopolitik Global
Ekonomi - 15 jam yang lalu
Erick Siapkan BUMN Antisipasi Dampak Ekonomi dan Geopolitik Global
Soal Iran Serang Israel, Gus Yahya: Ini Bukan Soal Syiah atau Sunni
Khazanah - 16 jam yang lalu
Soal Iran Serang Israel, Gus Yahya: Ini Bukan Soal Syiah atau Sunni
Efek Konflik Berkepanjangan Palestina-Israel, Gus Yahya: Buka Peluang Bangkitnya Teroris
Khazanah - 16 jam yang lalu
Efek Konflik Berkepanjangan Palestina-Israel, Gus Yahya: Buka Peluang Bangkitnya Teroris
Efek Konflik Berkepanjangan Palestina-Israel, Gus Yahya: Buka Peluang Bangkitnya Teroris
Khazanah - 17 jam yang lalu
Efek Konflik Berkepanjangan Palestina-Israel, Gus Yahya: Buka Peluang Bangkitnya Teroris
Analis: Konflik Iran-Israel Berpotensi Ganggu Pertumbuhan Ekonomi RI
Ekonomi - 17 jam yang lalu
Analis: Konflik Iran-Israel Berpotensi Ganggu Pertumbuhan Ekonomi RI
Yuk Ngaji Hari Ini
فَجَعَلْنٰهَا نَكَالًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهَا وَمَا خَلْفَهَا وَمَوْعِظَةً لِّلْمُتَّقِيْنَ
Maka Kami jadikan (yang demikian) itu peringatan bagi orang-orang pada masa itu dan bagi mereka yang datang kemudian, serta menjadi pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.

(QS. Al-Baqarah ayat 66)
Berita Lainnya
Polisi melakukan penindakan sanksi tilang kepada pemudik yang melanggar aturan ganjil genap (ilustrasi).
Ramadhan - Kamis , 18 Apr 2024, 23:48 WIB
8.725 Kendaraan Langgar Aturan Ganjil-Genap Saat Arus Mudik dan Balik
Ilustrasi THR. Disnaker Tangerang mengungkapkan 9 perusahaan belum secara penuh memberikan THR kepada karyawan.
Ramadhan - Kamis , 18 Apr 2024, 23:41 WIB
Disnaker Tangerang Ungkap 9 Perusahaan di Tangerang Belum Bayar THR Karyawan
Kendaraan roda empat yang didominasi pemudik (ilustrasi). Polda Banten menyatakan arus mudik tahun ini berjalancar aman.
Ramadhan - Kamis , 18 Apr 2024, 23:31 WIB
Polda Banten Sebut Arus Mudik Lebaran Lancar Meski Jumlah Pemudik Meningkat
Pemudik di Jawa Tengah (ilustrasi). Dinas Perhubungan Jawa Tengah memperkirakan setidaknya masih ada 3,26 juta pemudik di wilayah tersebut yang belum kembali ke perantauan.
Ramadhan - Kamis , 18 Apr 2024, 23:12 WIB
3,26 Juta Pemudik di Jateng Dipediksi Belum Kembali ke Perantauan
Pemudik motor antre menaiki kapal ferry di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten. Sebanyak 6.807 pemudik telah kembali ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Ciwandan.
Ramadhan - Kamis , 18 Apr 2024, 23:08 WIB
6.807 Pemudik Kembali ke Pulau Jawa Lewat Pelabuhan Ciwandan
Advertisement
Terpopuler
1
 Garda Revolusi Iran Peringatkan Israel tidak Serang Fasilitas Nuklir
2
 Filipina Desak China Renungkan Tindakannya yang Ancam Stabilitas Regional 
3
 Rusia: AS Adalah Alasan DK PBB tak Dapat Hentikan Konflik Iran-Israel  
4
 Respons Serangan Iran, Qatar Evaluasi Perannya Sebagai Penengah Israel-Hamas
Advertisement
Terkini Internasional
Advertisement