Jumat 01 Feb 2019 19:17 WIB

Presiden Xi Jinping Blusukan Jelang Imlek

Sebanyak 1,77 juta orang akan keluar-masuk setiap hari di imigrasi selama libur Imlek

Presiden Cina Xi Jinping.
Foto: Reuters
Presiden Cina Xi Jinping.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden Cina Xi Jinping blusukan ke beberapa tempat di Beijing menjelang Tahun Baru Imlek, Jumat pagi (1/2). Tempat pertama yang dituju oleh Sekretaris Jenderal Partai Komunis Cina (PKC) itu adalah kantor Biro Keamanan Publik Kota Beijing.

Xi yang juga Kepala Komisi Militer Pusat Cina (CMC) menyalami beberapa personel kepolisian di kantor Biro Keamanan itu untuk mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek. Di kantor tersebut, Xi juga melakukan panggilan video dengan para personel kepolisian lainnya yang sedang bertugas.

Selain itu, Xi juga mengucapkan selama kepada segenap rakyat Cina yang sebentar lagi merayakan Tahun Baru Imlek tersebut. Kemudian Xi berjalan kaki menuju salah satu rumah di Qianmen, kawasan berabad-abad yang direnovasi untuk menyesuaikan kondisi terkini, meskipun bangunan tradisional tetap dilestarikan.

photo
Berbagai macam pernak-pernik Imlek.

Dia menyempatkan diri berbincang dengan warga setempat untuk mengetahui situasi kehidupan sehari-hari mereka dan membuat dumpling (kue tradisional Cina) bersama-sama. Secara resmi libur Tahun Baru Imlek mulai Senin (4/2) hingga Senin (11/2), namun warga Cina sudah mulai banyak yang mudik sejak Senin (28/1).

Lembaga Imigrasi Cina (NIA) memperkirakan selama musim libur Imlek terdapat 1,77 juta orang akan keluar-masuk setiap hari melalui sejumlah pos pemeriksaan imigrasi di daratan Cina. Beberapa pos pemeriksaan imigrasi di bandar udara kota besar Cina, seperti Beijing, Shanghai, dan Guangzhou akan mengalami puncak kepadatan orang yang hendak bepergian ke luar negeri pada Senin (4/2) hingga Rabu (6/2). Sedangkan puncak arus balik pada Sabtu (9/2) hingga Ahad (10/2).

Jumlah kepadatan itu naik 8,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dua pos perbatasan darat Luohu dan Gongbei yang memisahkan Cina dengan Hong kong dan Makau, masing-masing akan dilalui 273 ribu dan 358 ribu orang per hari selama musim libur tersebut.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement