Selasa 28 May 2019 12:07 WIB

WHO akan Memvaksinasi Kolera 830 Ribu Orang di Kongo

Tahun ini, kolera tercatat telah merenggut nyawa 240 warga Kongo.

Rep: Puti Almas/ Red: Ani Nursalikah
Penderita penyakit kolera (ilustrasi)
Foto: EPA/Orlando Barria
Penderita penyakit kolera (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KINSHASA -- Sebanyak lebih dari 830 ribu orang di Provinsi Kivu, Republik Demokratik Kongo akan mendapatkan vaksinasi kolera. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengonfirmasi rencana tersebut, Senin (27/5).

Vaksinasi akan dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Kongo yang juga didukung WHO yang didanai oleh sebuah aliansi untuk vaksi bernama Gavi, serta para mitra. Pada tahun ini, kolera tercatat telah merenggut nyawa 240 orang di negara Afrika itu.

Baca Juga

“Sebanyak  835.183 orang di daerah Binza, Goma, Kayina, Karisimbi, Kibirizi, Kirotshe dan Rutshuru akan divaksinasi pada 1 Juni mendatang,” ujar WHO dalam sebuah pernyataan dilansir News24, Selasa (28/5).

Di Kongo tercatat lebih dari 10 ribu kasus kolera yang dilaporkan terjadi sejak Januari. Selain itu, lebih dari 80 ribu kasus penyakit yang diduga adalah campak di negara itu telah menyebabkan lebih dari 1.400 kematian sepanjang tahun itu.

Kongo telah dihadapkan dengan sejumlah epidemi berbahaya dan mematikan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Menurut kepala eksekutif Gavi, Seth Berkley, wabah Ebola juga masih mengintai warga di timur negara itu.

“Kongo dihadapkan dengan kombinasi epidemi mematikan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Itulah sebabnya kami meningkatkan respons kami melalui kampanye vaksinasi kolera ini,” jelas Berkley.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement