Senin 13 Jan 2020 19:05 WIB

Lam: Pusat Bisnis Hong Kong Tetap Utuh di Tengah Protes

Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengatakan sistem keuangan tetap stabil.

Lam: Pusat Bisnis Hong Kong Tetap Utuh di Tengah Protes. Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam.
Foto: EPA-EFE/Jeon Heon-Kyun
Lam: Pusat Bisnis Hong Kong Tetap Utuh di Tengah Protes. Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam.

REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG -- Pemimpin Eksekutif Hong Kong Carrie Lam mengatakan kekuatan Hong Kong sebagai pusat bisnis global belum dikacaukan oleh aksi protes pro-demokrasi selama berbulan-bulan, Senin (13/1).

Protes di Hong Kong meningkat pada Juni atas RUU ekstradisi yang kini sudah dicabut. Sejak saat itu tuntutan massa meluas dengan salah satunya hak pilih universal.

Baca Juga

Berbicara saat pembukaan forum finansial regional, Lam mengatakan sistem keuangan kota tersebut tetap stabil berkat pelajaran yang dipetik sejak krisis keuangan Asia. Lam mengutip daftar raksasa e-commerce Alibaba Group Holding Ltd sebagai pendukung perusahaan daratan lain.

"Kekuatan dan ketahanan kota, seperti halnya sistem keuangan kami, belum dirusak meski (faktanya) kami mengalami kerusuhan dan tantangan yang cukup besar," kata Lam.

Lam menambahkan dirinya yakin kota tersebut akan menjembatani perpecahan dan mewujudkan tujuannya sebagai komunitas yang bersatu kembali dan ekonomi yang berkembang. Banyak protes yang melibatkan bentrokan brutal antara massa dan aparat kepolisian di sejumlah jalan utama, yang dibatasi oleh menara tertinggi kota tersebut yang menjadi tempat bagi perusahaan bisnis utama.

Sejumlah perusahaan keuangan terjebak di tengah konflik dengan cabang-cabang bank China daratan kerap dirusak saat massa melampiaskan kemarahan mereka atas apa yang mereka anggap sebagai campur tangan Beijing dalam urusan kota tersebut. Tuduhan itu dibantah oleh Beijing, yang menuding Barat memprovokasi kerusuhan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement