Selasa 25 Feb 2020 02:00 WIB

Xi Jinping: Wabah Corona Darurat Kesehatan Terbesar China

Fase kritis wabah virus corona di China belum terlampaui.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Xi Jinping
Foto: REUTERS/Lintao Zhang
Xi Jinping

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden China Xi Jinping mengatakan wabah virus corona atau Covid-19 merupakan darurat kesehatan publik terbesar yang dihadapi sejak negaranya berdiri pada 1949. Meskipun kasus infeksi telah menunjukkan tren positif, tetapi fase kritis belum terlampaui.

"Situasi epidemi masih parah dan kompleks. Pekerjaan pencegahan dan pengendalian berada pada tahap paling sulit serta kritis, " ujar Xi pada Ahad (23/2), dikutip laman Straits Times.

Baca Juga

Dia mengungkapkan wabah Covid-19 memiliki transmisi yang cepat. Jangkauannya pun luas. Hal itu yang menyebabkan virus tersebut sulit dicegah dan dikendalikan. "Ini krisis bagi kami dan ini adalah ujian besar," ucapnya.

Xi menegaskan saat ini tak ada ruang untuk kelelahan dan mentalitas santai bagi para pejabat China. Upaya penanganan dan perlawanan terhadap wabah harus terus dilakukan.

Xi tak menampik bahwa wabah Covid-19 akan memiliki dampak besar pada perekonomian dan masyarakat. Namun, ia yakin efeknya hanya jangka pendek atau tidak akan berlangsung dalam periode waktu yang lama.

Hingga Senin (24/2), jumlah warga China yang meninggal akibat Covid-19 telah mencapai 2.594 orang. Masih terdapat sekitar 77 ribu warga yang terinfeksi dan menjalani perawatan di sana. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement