REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) dikabarkan memasukkan nama Paul Pogba ke dalam daftar penjualan pemain setelah yang bersangkutan menolak tawaran perpanjangan kontrak. 

Dalam laporan Manchester Evening News, Jumat (23/7), MU menawarkan kontrak bernilai 50 juta poundsterling dengan durasi masa kerja yang belum ditentukan. Namun, Pogba tidak sepakat dengan tawaran tersebut. 

Hal ini membuat spekulasi tentang Pogba kembali mencuat. Terlebih lagi, Paris Saint-Germain (PSG) sudah mulai menunjukkan manuver mereka dengan menyiapkan dana 45 juta poundsterling dengan tawaran gaji 350 ribu poundsterling setiap pekannya. Sementara di MU, Pogba mendapat 250 ribu poundsterling per pekan. 

Di satu sisi, MU masih membutuhkan Pogba di lini tengah. Namun, tidak banyak yang bisa dilakukan manajemen Setan Merah jika Pogba tetap enggan memperpanjang masa baktinya di Old Trafford. 

Terlebih lagi, Mino Raiola yang berperan sebagai agen Pogba terus menjalin komunikasi dengan berbagai klub. Hal ini ditengarai menjadi salah satu batu sandungan MU untuk mempertahankan Pogba lebih lama di Liga Primer Inggris. 

Jika dibiarkan, bukan tak mungkin Pogba bakal hengkang ke tim lain dengan status free agen pada tahun depan. Musim 2021/22 pun berpotensi menjadi yang terakhir bagi Pogba setelah berbakti selama enam tahun di MU. 

Pogba direkrut MU dari Juventus dengan mahar 89 juta poundsterling sekaligus menjadi pemain termahal pasukan Setan Merah saat ini. Ia sudah menyumbang satu trofi Liga Europa selama berseragam MU. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika