REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Brasil meneruskan tradisi kembali ke partai puncak cabang olahraga sepak bola putra di Olimpiade. Brasil ke final sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020 setelah mengalahkan Meksiko 4-1 lewat adu penalti di Kashima Soccer Stadium, Tokyo, Selasa (3/8) sore WIB.
Lima tahun lalu di negara sendiri, Brasil menjadi juara sepak bola putra Olimpiade Rio. Sementara pada Olimpiade London 2012, Brasil lolos ke final, tapi dikalahkan Meksiko. Alhasil, kemenangan di semifinal kali ini menjadi balas dendam atas kekalahan sembilan tahun lalu.
Brasil mendominasi penguasaan bola di babak pertama. Namun, serangan mereka tidak efektif untuk menembus pertahanan Meksiko.
Pada menit ke-12, bek sayap Guilherme Arana memiliki peluang bagus pertama saat tembakan kaki kirinya dihalau kiper Guillermo Ochoa. Pada menit ke-27, Brasil meminta penalti kepada wasit setelah Douglas Luiz terjatuh dalam insiden tabrakan dengan Jose Esquivel. Namun, wasit Georgi Kabakov asal Bulgaria menolak klaim Brasil setelah meninjau VAR.
Menjelang berakhirnya babak pertama, Meksiko berbalik menekan pertahanan Brasil dan menciptakan dua peluang bagus melalui tendangan Luis Romo serta sundulan Uriel Antuna.
Sayangnya kedua percobaan itu masih belum memecahkan kebuntuan di pertandingan tersebut. Babak pertama berakhir dengan skor kacamata.
Selepas turun minum, intensitas serangan dari kedua tim bertambah. Kiper Meksiko, Ochoa melakukan penyelamatan saat mengamankan tembakan rendah pemain Brazil.
Pada menit ke-81, Richarlison nyaris memecah kebuntuan bagi Selecao setelah sundulannya mengenai tiang gawang Ochoa. Tanpa pemenang sampai akhir waktu normal dan extra-time, laga berlanjut ke adu penalti.
Dalam adu penalti ini, empat penendang Brasil sukses menjalankan tugasnya yaitu Dani Alves, Gabriel Martinelli, Bruno Guimaraes, dan Reinier.
Sedangkan dari Meksiko, hanya Carlos Rodriguez yang mampu mencetak gol setelah dua penendang awal gagal. Hasil ini memastikan Brasil ke final, bertemu pemenang laga Spanyol vs Jepang.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook