Selasa 09 Nov 2021 12:41 WIB

Kebakaran Tewaskan Satu Keluarga di Tangerang

Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh hubungan pendek arus listrik.

Rep: Eva Rianti/ Red: Teguh Firmansyah
Kondisi paskakebakaran rumah warga di Perumahan Metland Puri, Jalan Crisan Asri Blok B7/10 RT 02/08, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (9/11). Insiden kebakaran itu menyebabkan empat orang yang menghuni rumah  meninggal dunia.
Foto: Republika/Eva Rianti
Kondisi paskakebakaran rumah warga di Perumahan Metland Puri, Jalan Crisan Asri Blok B7/10 RT 02/08, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (9/11). Insiden kebakaran itu menyebabkan empat orang yang menghuni rumah meninggal dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Insiden kebakaran terjadi di Perumahan Metland Puri, Jalan Crisan Asri Blok B7/10 RT 02/08, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (9/11) pagi. Akibat insiden tersebut, satu keluarga yang terdiri dari empat orang meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Kasubag Humas Polres Metro Tangerang, Kompol Abdul Rachim mengatakan, keempat orang yang menjadi korban yakni laki-laki berinisial J (35 tahun), perempuan berinisial E (31), laki-laki berinisial J (5), dan Mrs X, perempuan berusia sekitar 60 tahun yang belum diketahui identitasnya.

Baca Juga

Kebakaran yang terjadi pada sekitar pukul 04.30 WIB itu terungkap dari seorang saksi berinisial R (29) yang merupakan tetangg korban mendengar suara gaduh seperti benda jatuh dan adanya asap yang masuk ke rumahnya.

"Selanjutnya saksi keluar rumah dan melihat api di sebelah kiri rumahnya sudah membesar dan berteriak minta tolong," ujar Abdul saat dikonfirmasi, Selasa (9/11).

Sejumlah warga kemudian mendengar teriakan dari R dan selanjutnya menghubungi pemadam kebakaran. Tim pemadam kebakaran melakukan upaya pemadaman selama sekitar 1,5 jam.  "Api dapat dipadamkan dengan mobil pemadam empat unit pada pukul 06.00 WIB, saat api padam diketahui ada empat korban orang meninggal posisi ada dalam rumah," terangnya.

Terkait penyebab kebakaran, Abdul menyebut dugaan sementara yakni lantaran permasalahan arus pendek. Adapun, taksiran kerugian mencapai hingga ratusan juta rupiah. Meliputi sebuah rumah berikut isinya yang terletak di TKP, sebuah mobil Grand Livina, sepeda motor Pcx, dan sepeda motor Kawasaki Ninja.

"Diperkirakan api berasal dari arus pendek. Kerugian materi ditaksir sekira Rp 600 juta," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement