REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN – Lima orang siswa kelas 9 di sebuah sekolah di Denmark melakukan percobaan menarik dalam mengetahui efek radiasi ponsel terhadap perkembangan tumbuhan. Mereka menggunakan biji kecambah yang dibagi ke dalam dua wadah, seperti dilansir healthyfoodteam.com.
Dua wadah kecambah yang mereka gunakan, diberikan jumlah air, intensitas cahaya, dan suhu yang sama. Satu wadah kecambah kemudian disimpan di tempat yang terkena radiasi jaringan nirkabel. Radiasi tersebut sama kuatnya dengan radiasi yang ada pada ponsel. Wadah kecambah lainnya disimpan di ruangan yang tidak memiliki radiasi.
Setelah 12 hari, biji kecambah yang disimpan di tempat penuh radiasi ternyata tidak berkembang, beberapa dari mereka bermutasi atau mati total. Sedangkan biji kecambah yang disimpan di ruang tanpa radiasi, sepenuhnya sehat.
Para ilmuwan muda ini ingin menunjukkan bagaimana radiasi ponsel dapat mengganggu tidur seseorang jika disimpan di dekat kepala. Akhirnya mereka melakukan percobaan melalui biji kecambah.
“Setelah melihat hasil percobaan,orang-orang tidak tidur dengan menyimpan ponsel mereka di samping tempat tidur lagi,” ucap Leah Nielsen, salah satu siswa peneliti.