Senin 29 Feb 2016 03:42 WIB

Kecelakaan Tambang di Rusia, 36 Orang Tewas

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Hazliansyah
Tambang Batu Bara (ilustrasi)
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Tambang Batu Bara (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, VORKUTA -- Sebanyak 36 orang, termasuk lima orang petugas penyelamat, diduga tewas menyusul ledakan di tambang batu bara di Rusia utara.

Kebocoran metana diduga sebagi pemicu dua ledakan di tambang dekat Vorkuta, Kamis (25/2) kemarin.

Tim penyelamat awalnya berusaha menyelamatkan 26 penambang yang terperangkap ketika ledakan baru terjadi.

Operasi penyelamatan telah dihentikan dan mereka yang hilang diperkirakan tewas. Insiden ini merupakan salah satu bencana pertambangan Rusia yang terburuk akhir-akhir ini.

"Keadaan di bagian yang terkena tambang tidak memungkinkan siapa pun untuk bertahan hidup," kata Menteri Keadaan Darurat Rusia Vladimir Puchkov seperti dikutip dari laman BBC, Ahad (28/2).

Ia menambahkan, di ruang bawah tanah di mana 26 penambang berada dalam suhu tinggi dan tidak ada oksigen.

"Semua penyelamat yang tewas atau terluka dalam operasi akan diberikan penghargaan negara," kata kantor berita Tass.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement