REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Republik Serbia Tomislav Nikoli atas nama bangsanya menyampaikan terima kasih atas fakta bahwa Indonesia tidak mengakui kedaulatan Kosovo.
"Serbia sangat menghargai fakta bahwa Indonesia tidak mengakui Kosovo dan mereka mendukung kami kedaulatan dan teritori negara kami," kata Presiden Serbia Tomislav Nikolic ketika melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (27/4).
Atas nama Serbia dan pribadinya, ia menyampaikan terima kasih karena fakta Indonesia tidak mengakui Kosovo di Bank Dunia. Begitu pula, ia menambahkan, karena Indonesia menolak penerimaan Kosovo di UNESCO.
"Kami sangat menghargai posisi Indonesia yang kuat sebagai negara Islam terbesar dan terkait soal Kosovo saya memberitahukan Presiden Jokowi masalah Kosovo dan banyak masalah ekstrimisme dan banyak masalah orang Albania yang terkait dengan ISIS," katanya.
Pada kesempatan itu, Presiden Serbia berdialog secara intensif dengan Presiden Jokowi termasuk membahas soal kekhawatiran Serbia karena sudah semakin banyak negara mengakui kedaulatan Kosovo. Hal itu, kata Presiden Serbia, bisa semakin memicu ISIS untuk misalnya memproklamasikan diri sebagai negara sehingga akan menjadi masalah global.