Senin 05 Sep 2016 07:58 WIB

Hilang Sejak 1989, Bocah Ini Akhirnya Ditemukan

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Nidia Zuraya
Anak Hilang (ilustrasi)
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Anak Hilang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MINNEAPOLIS -- Sisa-sisa bagian tubuh seorang bocah 11 tahun yang hilang pada 1989 berhasil teridentifikasi pada Ahad (4/9). Otoritas setempat mengatakan, jasad Jacob Wetterling ditemukan di dekat rumahnya di pusat kota Minnesota, Amerika Serikat.

Putra dari Patty dan Jerry Wetterling itu dilaporkan hilang pada 1989. Kedua orang tuanya tak pernah berhenti mencari hingga saat ini. Sheriff di Stearn County, Minnesota mengatakan, Jacob teridentifikasi dari rekam gigi geliginya.

Sheriff tidak menyebut kapan dan bagaimana Jacob bisa ditemukan. Otoritas baru akan merilis informasi lebih jelas pada pekan depan. Tes DNA juga akan dilakukan untuk menambah konfirmasi.

Jacob hilang saat bermain sepeda dengan teman dan saudaranya di dekat rumah mereka. Keberadaannya tidak pernah diketahui hingga Oktober tahun lalu, Danny James Heinrich dinyatakan sebagai tersangka pembunuhan Jacob.

Heinrich telah lama dicurigai. Ia juga menghadapi tuduhan federal terpisah karena memiliki dan menerima materi pornografi anak-anak. Heinrich telah ditahan sejak penangkapannya.

Pada Oktober, Agen Khusus FBI, Richard Thornton, mengatakan Heinrich juga dicurigai melakukan tindak penculikan lain yang mirip kasus Jacob. Ada sejumlah kasus serangan seksual di Minnesota pada 1980-an yang hingga kini belum terselesaikan.

Pada Oktober 2015, Jaksa AS Andrew Luger mengatakan, batas penanganan kasus Jacob sebenarnya sudah habis. Heinrich juga menyangkal keterlibatannya dalam hilangnya bocah tersebut.

Sebelumnya, pada Juli, otoritas menggeledah rumah Heinrich dan menemukan materi pornografi anak dalam tiga binder dan hard drive komputer. Otoritas juga menemukan rekaman video anak-anak muda yang diambil Heinrich sendiri, namun tidak ada gambar Jacob.

Penetapan tersangka terhadapnya dilakukan setelah penyidik meninjau ulang kasus Jacob tahun lalu. Penyidik kembali mencocokkan DNA di baju korban yang diserang Heinrich pada Januari 1989. Hasilnya menujukkan DNA cocok dengan Jacob.

 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement