REPUBLIKA.CO.ID, SISILIA -- Sebanyak tiga kapal aktivis pendukung Palestina berencana berlayar ke Gaza, Kamis (18/6). Pelayaran ini dilakukan untuk mematahkan blokade Israel terhadap wilayah tersebut.
Dilansir dari Aljazirah, para aktivis tergabung dalam Koalisi Freedom Flotilla di Palermo, Sisilia mengatakan, persiapan akhir segera rampung. Tiga kapal direncanakan akan mencapai Gaza sebelum akhir Juni.
Aktivis Kalle Ohlsson mengatakan, kapal mereka tidak membawa bantuan. Mereka bertujuan untuk membukan pelabuhan Gaza agar mereka bebas bergerak dan melakukan perdagangan.
"Tujuan kami adalah mengakhiri pengepungan Gaza. Kami ingin Palestina tahu kami tidak melupakan mereka," ujar dia. Kapal berbendera Swedia ini membatasi beban yang dibawa. Mereka hanya membawa bantuan seadanya termasuk peralatan medis dan panel tenaga surya. Titik keberangkatan masih dirahasiakan untuk menghindari sabotase.
Meski tindakan mereka tergolong berani, namun masih ada kekhawatiran tentang reaksi Israel. Pihaknya masih mengkhawatirkan seluruh kru awak kapal dan berharap Israel tak menggunakan kekerasan.