Jumat 27 Nov 2015 09:45 WIB

Setelah Rusia, Kini Giliran Jerman Ikut Pertempuran di Suriah

Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier
Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier

REPUBLIKA.CO.ID,  BERLIN -- Jerman akhirnya setuju untuk terlibat aktif dalam perang melawan ISIS di Suriah. Berlin akan mendukung sekutu mereka Prancis dengan mengirim empat sampai enam jet tempur pengintan Tornado, kapal perang, dan pesawat pengangkut yang dilengkapi kamera inframerah.

"Jerman akan lebih aktif lagi dalam kontribusi melawan ISIS menyusul permintaan Prancis," ujar Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier, Kamis (26/11). "Kami sadar soal ekspektasi, terutama bantuan pengintaian udara dan logistik."

Kendati mengirim jet tempur ke Suriah, Steinmer menekankan, hanya solusi politik yang bisa menyelesaikan konflik di negara tersebut.

Menteri Pertahanan Jerman Von der Leyen mengatakan, Jerman akan menunjukkan sikap dukungannya terhadap Prancis dengan mengirimkan bantuan militer untuk melawan Daesh (ISIS). "Kami memberikan dukungan ke Prancis untuk tiga hal, perlindungan, pengintaian dan logistik," ujar Leyen.

Baca juga, Erdogan: Rusia yang Seharusnya Minta Maaf ke Turki.

 

sumber : Anadolu Agency
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement