Sabtu 15 May 2010 06:13 WIB

Kedutaan Kanada di Bangkok Pindah Sementara

Aparat keamanan Thailand menghalau massa demonstran.
Foto: AP
Aparat keamanan Thailand menghalau massa demonstran.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK--Kedutaan Kanada tak mau ambil risiko menyusul ketidakpastian keamanan di Bangkok, Thailand. Hari ini, mereka memindahkan sementara kantor mereka ke wilayah yang lebih tenang. Selain itu, mereka juga memangkas layanan dan hanya bagian-bagian yang esensial saja yang tetap masuk kerja.

Langkah itu diambil menyusul kembali terjadinya benturan antara demonstran anti-pemerintah atau biasa disebut Kaus Merah dengan tentara bersenjata Thailand. Bunyi tembakan beberapa kali terdengar di beberapa penjuru kota.

Menurut juru bicara Kedutaan Kanada, belum jelas sampai kapan kondisi darurat ini berlangsung. Namun selama Bangkok belum kondusif, katanya, maka mereka akan tetap berada di kantor sementara.

Bangkok kembali mendidih sejak pertengahan Maret. Kondisi yang sempat mereda kembali memanas saat seorang jenderal yang pro demonstran ditembak di bagian kepala. bentok kali ini telah memakan dua korban jiwa, melukai sedikitnya 13 orang, termasuk seorang fotografer Thailand dan seorang wartawan asing.

Kekerasan hari Jumat awalnya terpusat pada area kecil dimana beberapa kantor kedutaan asing berada. Namun menjelang tengah hari, kerusuhan menyebar ke daerah lain.

Dalam satu area, tentara menembakkan peluru karet, peluru tajam, dan gas air mat. Demonstran yang berhasil dipukul mundur melempari aparat dengan batu. Beberapa kendaraan aparat dibakar.

sumber : TST
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement