REPUBLIKA.CO.ID,Para petinggi kelompok oposisi di Sudan mengatakan, seorang pemimpin oposisi Islam telah ditangkap, sebulan setelah pemilu multipartai pertama di negara itu dalam 24 tahun terakhir.
Mereka mengatakan sekelompok petugas keamanan tiba di rumah Hassan al-Turabi hari Sabtu malam dan membawanya pergi. Turabi adalah ketua Partai Kongres Populer.
Ia sebelumnya sekutu dekat Presiden Omar al-Bashir, tetapi kini adalah salah satu pengecamnya yang paling tajam dan baru-baru ini menyebut pemilu nasional bulan lalu sebagai sebuah penipuan.
Turabi sudah sering keluar masuk penjara sejak membentuk partainya.Ia ditahan tahun lalu setelah mengatakan Presiden Bashir harus menyerahkan diri kepada Pengadilan Kriminal Internasional. Pengadilan itu tahun lalu mengeluarkan surat penangkapan atas Bashir terkait kejahatan perang di Darfur, tuduhan yang dibantah Bashir.