REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengatakan, meningkatnya kecepatan mobil Toyota secara tiba-tiba telah mengakibatkan kematian 89 orang dalam satu dekade terakhir.
Administrasi Keselamatan Jalan Raya Nasional AS, Selasa waktu setempat (25/5), melaporkan, dari tahun 2000 hingga pertengahan Mei 2010, pihaknya telah menerima 6.200 keluhan dari para pengguna jalan. Namun dari semuanya tidak ada yang dapat diverifikasi.
Keluhan tersebut tentang meningkatnya kecepatan mobil Toyota secara tiba-tiba. Laporan yang dibuat pihak ini menyatakan 89 orang tewas dan 57 orang terluka.
Sementara, perusahaan Toyota telah menarik kembali lebih dari delapan juta kendaraannya di seluruh dunia. Ini karena pedal gas dan rem mobil Toyota bermasalah.