Jumat 18 Jun 2010 13:23 WIB

Anggota Partai Republik Anggap BP Telah Sepakat dengan Obama

Rep: Ilyas/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Permintaan maaf pertama yang terdengar dalam sidang kongres tentang tumpahan minyak di Teluk Meksiko pada Kamis (17/6) bukanlah dari Direktur Eksekutif British Petroleum Plc (BP), Tony Hayward. Permintaan maaf itu justru datang dari perwakilan Partai Republik Texas, Joe Barton.

Barton minta maaf kepada Hayward karena BP menyetujui kesepakatan dengan Presiden Ameika Serikat (AS) Barack Obama untuk menyiapkan 20 miliar dolar dalam memperbaiki kerusakan Teluk

"Saya berbicara atas nama pribadi, bukan atas nama partai Republik. Tetapi saya malu terhadap apa yang terjadi di Gedung Putih kemarin,” kata Barton.

Barton menyebutnya sebagai, "Tragedi proporsi pertama bahwa perusahaan swasta dapat mengalami apa yang akan saya golongkan sebagai pemerasan2 0 miliar dolar."

Maksud Barton adalah BP harus membayar klaim kerusakan dan harus dibolehkan mengikuti proses dan keadilan dari sistem hukum di AS.

Sebagai seorang Republik yang mencari kursi dari mayoritas Partai Demokrat pada Kongres November mendatang, ini merupakan risiko sikap politik yang mengurangi popularitas di wilayah Teluk, di mana para nelayan akan merasa pesimistis bisa bertahan hidup memenuhi kebutuhan ekonomi.

Menanggapai hal itu, juru bicara Gedung Putih, Robert Gibbs, secara spontan langsung mencela Barton dan meminta kedua belah pihak tidak menerima komentarnya.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement