Senin 28 Jun 2010 05:39 WIB

Pidato SBY Disandingkan dengan Pidato Obama

Rep: Nasihin Masha dari Toronto/ Red: irf
Presiden SBY menerima buku digital dalam iPad berjudul Words That Shook The World karya Richard Greene di Hotel Westin, Toronto, Kanada.
Foto: Nasihin Masha/Republika
Presiden SBY menerima buku digital dalam iPad berjudul Words That Shook The World karya Richard Greene di Hotel Westin, Toronto, Kanada.

REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima Richard Greene di Hotel Westin, Toronto, Kanada, Sabtu (26/6) sore waktu setempat atau Ahad (27/6) dini hari waktu Indonesia. Greene adalah penulis buku Words That Shook The World yang memuat pidato Barack Obama dan SBY.

Buku itu berisi pidato SBY di Center for Public Leadership pada 11 Maret 2004, pidato di John F Kennedy School of Government Harvard University, Boston, pada 29 September 2009, kutipan artikel SBY di majalah The Economist, kutipan pidato di KTT ke-11 OKI pada 14 Maret 2008 di Dakar, Senegal, kutipan pidato pada pembukaan World Islamic Economic Forum ke-5 di Jakarta pada 2 Maret 2009, pidato pembukaan konferensi internasional tentang Aceh pasca perdamaian Helsinki di Jakarta pada 14 agustus 2006, dan wawancara Greene dengan SBY.

Sedangkan dari Obama ada kutipan pidato Obama di Universitas Kairo pada 4 Juni 2009 yang di bawahnya ada tanggapan SBY terhadap pidato itu. Pidato Obama pada konvensi nasional Partai Demokrat pada 27 Juli 2004. Juga ada tanggapan dari banyak pihak terhadap pidato itu.

Buku dengan hard cover setebal 74 halaman itu bergambar SBY dan Obama. Secara khusus buku itu mengulas frasa Soft Power yang oleh Greene disebutkan bahwa SBY merupakan orang pertama di dunia yang menggunakan istilah tersebut. Di situ diungkap tentang tesis Samuel P Huntington soal benturan antar peradaban, yang merupakan pokok utama bahasan Obama dan SBY: hubungan Islam dan Barat.

SBY mengatakan, buku itu bermula dari KTT G-20 di Pittsburg, Rusia, pada 2009. Setelah itu, usai, pidato di Harvard tentang hubungan Barat dan Islam, SBY menerima Richard Greene yang berminat membukukan pidato-pidatonya, yang dirancang untuk disatukan dengan pidato Obama.

Selain menyerahkan buku itu, Greene juga menunjukkan buku tersebut versi digital dalam bentuk e-book lewat perangkat iPad. Ia juga menyebutkan bahwa dirinya membuat website dengan nama domain SBY dan Obama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement