REPUBLIKA.CO.ID,Wakil Presiden Amerika Joe Biden merayakan peringatan kemerdekaan Amerika, yang jatuh pada tanggal 4 Juli, dengan para tentara Amerika di Irak.
Agenda Biden hari ini termasuk pembicaraan dengan Perdana Menteri Irak Nouri al-Maliki dan saingan utamanya untuk jabatan perdana menteri, mantan PM Iyad Allawi. Biden juga berencana bertemu Presiden Irak Jalal Talabani.
Para politisi Irak berselisih mengenai siapa yang berkesempatan memimpin negara sejak pemilu parlemen tanggal 7 Maret, yang tidak menghasilkan pemenang mutlak. Serangkaian aksi kekerasan melanda Irak sejak pemilu tersebut.
Dalam pernyataannya kemarin kepada wartawan, Biden mengatakan ia yakin pemerintahan baru akan segera terbentuk di Irak.
Para pejabat khawatir kelompok pemberontak mengambil keuntungan dari kebuntuan politik, dengan mencoba merusak keamanan.