REPUBLIKA.CO.ID, CUKURCA--Enam tentara Turki telah terbunuh dalam sebuah serangan yang dilakukan pemberontak Kurdi dekat perbatan dengan Irak. Penyerangan tersebut terjadi semalam di sebuah pos militer dekat Kota Cukurca di Propinsi Hakkari, Turki Tenggara.
Sedangkan 15 tentara lainnya mengalami luka-luka akibat serangan itu. Hal itu dikatakan Perdana Menteri Turki, Recep Tayeb Erdogan, seperti diberitakan BBC, Selasa (20/7). Dia mengatakan, satu pemberontak juga tewas karena tertembak, dan pihak militer sedang mengejar yang lainnya.
Bentrokan telah terjadi beberapa bulan terakhir setelah periode relatif tenang. Partai Buruh Kurdi (PKK) telah melancarkan serangkaian serangan terhadap pasukan pemerintah sejak proses perdamaian amburadul. Pada Mei lalu, Pemimpin PKK, Abdullah Ocalan, mengatakan dia menyerah dengan harapan ada dialog dengan pemerintah.
Serangan hari Selasa adalah salah satu yang terburuk yang diderita oleh tentara Turki selama puluhan tahun di mana tentara telah tewas. Militer Turki telah menanggapi eskalasi pemberontak dengan melakukan serangan udara terhadap sasaran pemberontak di Irak Utara, di mana beberapa ribu gerilyawan PKK bertempat.