REPUBLIKA.CO.ID,PM Israel Benjamin Netanyahu melakukan kunjungan yang tidak diumumkan ke Yordania untuk menemui Raja Abdullah dan membahas perdamaian dengan Palestina.
Pernyataan Istana Yordania mengatakan, kedua pemimpin bertemu hari Selasa, dan membahas cara-cara memulai perundingan langsung Israel Palestina.
Kantor Netanyahu mengatakan, pertemuan berlangsung dua jam dan terfokus pada perlunya melakukan perundingan efektif membahas status akhir untuk membentuk negara Palestina.
Amerika memediasi perundingan tidak langsung antara Israel dan Palestina. Presiden Palestina Mahmoud Abbas menolak berunding langsung sebelum Israel menghentikan pembangunan permukiman di wilayah pendudukan.
Sementara itu PM Inggris David Cameron menyerukan agar Turki menggunakan persahabatannya dengan Israel untuk memajukan saling pengertian di kawasan itu.