REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY--Sebuah geng narkoba Meksiko di Ciudad Juarez menyewa gadis-gadis cantik sebagai pembunuh bayaran. Ini dilakukan untuk mengejutkan rival mereka.
Sekitar 30 gadis berusia 18 hingga 30 tahun dilatih menembak ditemani para pembunuh bayaran. Demikian disampaikan Rogelio Amaya, tersangka anggota gang La Linea yang diterkenal kejam, Rabu (18/8).
Para gadis dipekerjakan untuk mengalihkan perhatian para lawan. Mereka beroperasi sama seperti para pria, menggunakan senjata ringan maupun berat.
Sekurangnya 28 ribu orang tewas akibat kekerasan yang berhubungan dengan narkoba sejak akhir 2006, ketika presiden Felipe Calderon melancarkan operasi militer kontroversial untuk membasmi mafia obat bius di Meksiko.