REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN--Seorang eksekutif bank Jerman dengan pandangan kontroversial soal migrasi memicu badai segar Sabtu dengan mengatakan bahwa orang Yahudi membentuk kelompok genetik yang berbeda. Thilo Sarrazin, yang adalah mantan menteri keuangan dan saat ini measuk dalam jajaran direksi Bundesbank, dalam sebuah wawancara tentang buku terbarunya berbicara tentang pandangan bahwa kelompok-kelompok sosial secara genetik berbeda.
"Semua orang Yahudi berbagi gen tertentu. Basque memiliki gen tertentu juga yang membedakan mereka dari orang lain, " katanya.
Tahun lalu, Sarrazin memicu kemarahan dengan mengatakan, "Orang-orang Arab dan Turki (di Berlin) memiliki tingkat kelahiran dua sampai tiga kali lebih banyak dari penduduk." Ia menyerukan pemotongan kesejahteraan bagi migran dan larangan pada masyarakat migran mengambil istri dari luar negeri.
Dia mengatakan pada tahun 2009 bahwa orang Yahudi Eropa Timur 15 persen lebih tinggi IQ-nya dari penduduk Jerman. "
Kanselir Angela Merkel mengkritik pandangan Sarrazin melalui juru bicara, mengatakan ia kecewa dan menemukan pandangannya 'menghina banyak orang di negeri ini' dan 'tidak membantu untuk integrasi. "