REPUBLIKA.CO.ID,KAIRO--Kepala intelijen Mesir Omar Suleiman telah menemui pemimpin Hamas Khaled Meshaal di Arab Saudi bulan ini dalam upaya mendorong rekonsiliasi antara kelompok-kelompok Palestina, demikian dilaporkan harian Arab Al-Hayat. Menempa persatuan Palestina dianggap sebagai sangat penting bagi prospek negara Palestina berdasarkan pada perjanjian dengan Israel. Tapi kelompok Islam Hamas sejauh ini telah menolak perjanjian yang diusulkan oleh Mesir untuk mengakhiri perselisihannya dengan kelompok Fatah pimpinan Presiden Mahmud Abbas, sebagaimana dikutip dari Reuters. Pembicaraan langsung antara Palestina dan Israel telah diluncurkan bulan ini di Washington, yang dimaksudkan untuk mencapai perjanjian perdamaian dalam setahun, tapi yang telah terhambat karena pembangunan permukiman Israel di tanah Palestina yang diduduki. Hamas, yang menguasai Gaza, menentang pembicaraan dengan Israel.
sumber : AP