Sabtu 16 Oct 2010 06:06 WIB

Obama Bebaskan Tentaranya Menjadi Homo

Tentara AS.
Tentara AS.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Presiden Barack Obama mengatakan larangan terhadap tentara Amerika yang secara terbuka mengaku homoseksual atau gay akan dicabut, pada masa pemerintahannya. Dengan begitu, Obama membebaskan tentaranya  menentukan pilihan pribadinya.

Obama mengatakan dalam pertemuan langsung dengan masyarakat melalui televisi Kamis (14/10) bahwa orang tidak harus berbohong mengenai dirinya untuk dapat bertugas dalam angkatan bersenjata. Tetapi, ia mengatakan, dirinya tidak dapat mencabut larangan itu hanya dengan membubuhkan tanda-tangan, dan mengatakan itu harus dilakukan dengan cara yang tertib dan bahwa hukum tidak boleh diremehkan.

Kejaksaan Agung Amerika meminta kepada hakim federal agar menangguhkan keputusannya yang mengizinkan kaum gay bertugas secara terbuka dalam militer. Sementara Kejaksaan Agung mengajukan banding atas keputusan hakim tersebut.

Hakim federal Amerika Virginia Philips memutuskan pekan ini bahwa kebijakan yang dinamakan "jangan tanya, jangan beritahu" itu tidak sesuai dengan undang-undang dasar. Dan karenanya Pentagon harus menghentikan pelaksanaannya.

Menteri Pertahanan Robert Gates telah mengatakan mengizinkan kaum gay mengaku secara terbuka dalam angkatan bersenjata dapat menimbulkan akibat yang sangat besar terhadap pasukan Amerika. Ia mengatakan perubahan kebijakan itu mengharuskan persiapan yang berhati-hati.

sumber : voanews.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement