REPUBLIKA.CO.ID,BUENOS AIRES--Mantan Presiden Argentina Nestor Kirchner, suami pemimpin saat ini Cristina Kirchner, meninggal mendadak akibat serangan jantung pada Rabu. Keduanya sedang berada di rumah keluarga dekat kota El Calafate, di bagian selatan Argentina ketika mantan presiden itu menderita sakit pada bagian dada dan dibawa ke satu klinik.
Dokter resmi Kirchner, Luis Buonomo, mengatakan mantan pemimpin itu yang berusia 60 tahun, menderita serangan jantung dan meninggal. Ia akan mendapat penghormatan negara sebelum dimakamkan dan jasadnya akan disemayamkan di istana kepresidenan pada Kamis di Buenos Aires, kata Menteri Tanaga Kerja Carlos Tomada.
Bendera di luar istana diturunkan setengah tiang pada Rabu dan satu pesan yang ditinggalkan seseorang di gerbang istana tertulis: "Semoga Tabah Ibu Presiden." Kirchner, seorang milyuner dengan kekayaan sekitar 11 juta dolar, menjadi presiden Argentina pada 2003-2007, ketika istrinya terpilih menggantikannya.
Sejak Mei ia menjabat kepala Persatuan Bangsa-Bangsa Amerika Selatan. Kirchner telah menderita gangguan jantung dan menjalani dua operasi tahun ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
