Kamis 04 Nov 2010 05:05 WIB

Indonesia Nilai Kerja Sama Asia-Amerika Latin Strategis

REPUBLIKA.CO.ID, KUTA--Wakil Menteri Luar Negeri Triyono Wibowo mengatakan, Indonesia mamandang sangat penting kerja sama negara-negara Asia-Amerika Latin dalam rangka memperkuat hubungan bilateral antarnegara di kawasan tersebut. "Seluruh pihak menyadari, banyak sekali persoalan global yang bisa diatasi melalui kerja sama antarkawasan, selain kerja sama antarnegara seperti yang terjadi selama ini," katanya di Kuta, Bali, Rabu (3/11).

Seusai acara Pertemuan Negara-negara Asia-Amerika Latin itu, ia mengatakan, Indonesia sebagai tuan rumah akan terus berupaya untuk memelopori kerja sama antarkawasan di berbagai bidang, sehingga berbagai persoalan yang muncul dapat diatasi. Direktur Jenderal Amerika-Eropa Kementerian Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi mengatakan, posisi Indonesia dalam pertemuan kali ini sangat penting, terutama dalam bidang perdagangan antara Indonesia dengan Amerika Latin yang sangat berpotensi.

Dalam pertemuan tersebut Indonesia akan mempresentasikan materi berjudul "The Revitalization, Enhanced Visibility, and Future Direction of Forum of East Asia and Latine America Cooperation" (FEALAC). "Kita berharap materi tersebut bagi negara-negara Asia-Amerika Latin menjadi acuan dalam menangani berbagai persoalan yang ada. Makalah ini mendapat respon positif dari Ekuador," katanya.

Dikatakan, materi tersebut memiliki tiga tujuan, yaitu meningkatkan efektivitas dan efisiensi mekanisme kerja FEALAC. Selain itu, kata dia, mendorong negara anggota agar lebih aktif mengajukan proposal kegiatan yang bisa diterapkan di masing-masing negara, serta meningkatkan komitmen dan partisipasi negara anggota dalam upaya meningkatkan visibilitas FEALAC.

Pertemuan tersebut dihadiri 34 negara yang terdiri atas 16 negara di Asia dan 18 negara dari Amerika Latin. Pertemuan juga membahas berbagai isu menarik, terutama politik, kebudayaan dan pendidikan. Pada akhir pertemuan, seluruh negara peserta akan mengikuti agenda kunjungan kebudayaan di Bali, antara lain ke objek wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) dan Pura Uluwatu, Kabupaten Badung. Kegiatan tersebut juga diharapkan bisa menjadi ajang promosi pariwisata dan kebudayaan Indonesia, terutama Bali ke Amerika Latin.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement