REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Rencana kedatangan Presiden Amerika Serikat, Barack Hussein Obama, ke Indonesia pada 9-10 November 2010 mendatang dipersiapkan dengan matang. Hari ini sudah ada 'tim pendahulu' ke sini yang mengurus teknis dan pengamanan Obama selama di Indonesia.
Menurut Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah, Rabu (3/11), tak banyak informasi yang didapat tentang kedatangan tim pendahulu itu. "Sudah tiba di Indonesia, tapi saya tak tahu sejak kapan," katanya.
Faizasyah pun mengaku tidak tahu persis anggota tim yang dikirim langsung dari AS itu. Meski demikian, persiapan pemerintah untuk menyambut Obama itu sudah berjalan baik.
"Persiapan secara substansi bisa diyakini sudah cukup komprehensif," tutur mantan juru bicara Kementerian Luar Negeri ini. Dia mengatakan, pemerintah mengatur agenda yang bersifat kenegaraan saja.
Agenda Obama di luar urusan kenegaraan diatur oleh AS, termasuk kunjungan ke Masjid Istiqlal dan pidato di Universitas Indonesia. "Kita hanya mengatur agenda dengan pemerintah saja dan itu sudah standar. Kalau di luar itu, pengaturannya oleh Kedutaan Besar AS," ungkap Faizasyah.