REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Hingga Ahad (7/11) malam Kementrian Luar negeri RI belum mendapatkan kabar adanya perubahan rencana mengenai kunjungan Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Kunjungan Obama yang sudah dua kali dijadwal ulang ini tetap seperti rencana semula yakni pada 9 dan 10 November 2010.
"Hingga saat ini setahu saya tidak ada perubahan jadwal, tetap seperti rencana semula," kata Juru Bicara Kemlu RI Michael Tene saat dihubungi melalui ponselnya. Kendati sejak Sabtu (6/11) banyak maskapai penerbangan asing yang menyatakan menghentikan penerbangan ke Jakarta untuk sementara.
Kunjungan Obama ke Jakarta kali ini bisa dibilang cukup singkat di banding dengan jadwal kunjungan Obama sebelumnya, dimana ia dijadwalkan tidak hanya mengunjungi Jakarta. Dalam rangkaian kunjungannya di Asia, Obama akan bertolak menuju Jakarta dari India dan akan tiba pada Selasa (9/11) malam. Setelah tiba, ia akan langsung memulai rangkaian kunjungannya dengan jamuan santap malam dan konferensi pers bersama dengan Presiden SBY.
Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Luar Negeri, Teuku Faizasyah juga mengatakan kunjungan kenegaraan Obama baik program maupun lokasinya sudah dapat difinalkan. Ia mengatakan pihak Indonesia akan terus memantau perkembangan rencana kunjungan Obama.
Hingga saat ini belum ada kepastian bahwa Obama akan mengunjungi Mesjid Istiqlal dan Universitas Indonesia. Namun Kedutaan AS di Jakarta sudah meminta para wartawan mengisi formulir via online untuk dapat meliput acara pidato Presiden Obama di UI Depok.