REPUBLIKA.CO.ID, SANAA--Dua orang bersenjatakan pisau menyerang dan membuat luka serius seorang agen intelijen Yaman di dekat gedung kedutaan Amerika Serikat di Sanaa, Jumat (19/11), kata para saksi mata dan petugas medis.

Bersenjatakan pisau tradisional jambiyas atau pisau lengkung (semacam clurit), orang-orang itu mencegat Kolonel Ibrahim Abbas pada saat dia dalam perjalanan ke sebuah mesjid pada sekitar pukul 05.00 waktu setempat di Sanaa timur laut, kata saksi mata.

Petugas intelijen itu menderita luka tusuk di bagian leher dan punggungnya sebelum dia dilarikan ke rumah sakit di mana para petugas medis mengatakan, kondisinya "serius". Al Qaida di Jazirah Arab, jaringan Jihad cabang Yaman, mengaku bertanggung jawab setelah satu serangan yang sama menjelang fajar di ketika orang-orang bersenjata itu mencederai 10 agen intelijen di ibu kota pada 25 September.

Yaman, tempat asal Osama bin Laden, sedang bertempur dengan gerilyawan Al Qaida, dalam pemberontakan sporadis Syiah di utara negara itu dan kini berkembang di selatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika