Ahad 12 Dec 2010 18:44 WIB

Putra Bernard Madoff Tewas Gantung Diri

Mark Madoff
Mark Madoff

REPUBLIKA.CO.ID,

NEW YORK--Mark Madoff (46 tahun), putra Bernard Madoff yang menggegerkan dunia karena kasus penipuan sebesar 65 miliar dolar AS, ditemukan tewas gantung diri, Sabtu (11/12). Mark tewas di apartemen ayahnya, tepat dua tahun peringatan Bernard Madoff ditangkap polisi.

"Mark Madoff tewas bunuh diri. Ini tragedi yang mengerikan. Tidak seharusnya terjadi," kata Martin Flumenbaum, seperti dikutip Reuters, Sabtu. Flumenbaum adalah pengacara Mark.

"Mark adalah korban tak bersalah dari kejahatan luar biasa Bernard Madoff. Selama dua tahun ini Mark terus menerus mendapat tekanan karena diduga menikmati uang hasil penipuan ayahnya," tambah Flumenbaum.

Komisaris Polisi New York, Raymond Kelly, mengatakan Mark meninggalkan sejumlah email. Namun ia tidak membeberkan apa isi email tersebut dan kaitannya dengan bunuh diri Mark.

Saat ini Bernard Madoff sudah dipenjara dengan vonis 150 tahun karena megaskandal penipuannya yang membuat ribuan orang menjadi miskin seketika.

Mark bukanlah korban tewas pertama dari lingkaran bisnis Bernard Madoff. Oktober lalu, mitra Madoff, Jeffry Picower, juga ditemukan tewas di kolam renang rumahnya di Florida. Picower tengah menghadapi tuntutan hukum membantu Madoff memuluskan skema penipuannya.

Istri Mark, beberapa waktu lalu, meminta izin pengadilan untuk mengganti namanya. Permohonan itu ia lakukan menyusul banyaknya ancaman yang ia terima dari korban penipuan Madoff.

Mark sempat menjadi incaran polisi karena diduga turut membantu ayahnya menipu warga. Namun sejauh ini ia lolos dari jeratan hukum. Ia sempat dituduh menerima dana 66 juta dolar AS untuk membeli beberapa rumah mewah. Dana itu diduga mengalir dari ayahnya, namun tuduhan ini belum terbukti.

Bernard Madoff mengklaim ia beraksi sendiri, menipu ribuan orang. Tapi polisi tidak memercayainya.

sumber : AP/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement