Senin 10 Jan 2011 02:47 WIB

Senator AS Sambut 'Babak Baru' Dalam Sejarah Sudan

REPUBLIKA.CO.ID, JUBA, SUDAN--Senator senior Amerika Serikat, John Kerry, menyambut baik 'babak baru' bagi Sudan setelah lima dekade mengalami konflik. Pernyataan optimis itu diberikan esudah menyaksikan pemimpin Sudan Selatan Salva Kiir memberikan suaranya dalam referendum kemerdekaan Ahad.

Pada kesempatan pertama, Presiden Sudan Selatan Salva Kiir memberikan suaranya dan menyambut baik "saat yang bersejarah" bagi rakyatnya itu, disaksikan sejumlah wartawan dan tokoh-tokoh penting perang itu. Dia mengatakan, ini adalah saat bersejarah rakyat Sudan Selatan yang telah lama ditunggu, katanya, sambil mengangkat tangannya kepada wartawan untuk menunjukkan tinta yang tak terhapuskan yang membuktikan bahwa dia telah memilih.

Utusan Amerika Serikat Scott Gration dan John Kerry serta bintang Hollywood George Clooney menyaksikan bagaimana ia memberikan suara di sebuah tempat pemungutan suara (TPS) yang didirikan untuk memperingati pemimpin pemberontak almarhum John Garang di ibu kota wilayah Juba.

Antrean ribuan orang terbentuk di TPS-TPS di sekitar kota lama sebelum jajak pendapat itu dibuka pada pukul 08.00 (0500 GMT) waktu setempat. Referendum itu akan diakhiri pada pukul 17.00 waktu setempat.

Sementara itu sebelumnya, pada Sabtu (8/1), Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengatakan para pemilih dalam referendum yang dapat memisahkah wilayah selatan Sudan harus diizinkan menggunakan hak suara mereka bebas dari intimidasi dan pemaksaan.

Obama dalam satu artikel opini pada surat kabar The New York Times juga mengatakan, jika Sudan tetap menjalankan kewajiban-kewajibannya sesuai dengan perjanjian perdamaian tahun 2005, pemerintah Khartom dapat dihapus dari daftar negara sponsor terorisme yang dikeluarkan AS.

sumber : Ant
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement