REPUBLIKA.CO.ID,Para aktivis politik Mesir menyebarkan seruan demo di jejaring sosial facebook dan mengajak rakyat Mesir untuk berpartisipasi dalam demo akbar besok, yang diberi nama "Jumat Kemarahan."
Kantor berita Fars mengutip situs al-Wafd melaporkan, para aktivis politik Mesir dalam rilisnya itu, mengajak rakyat Mesir untuk menghadiri protes besar-besaran atas kondisi kehidupan dan "revolusi kemarahan" yang sudah dimulai Selasa lalu.
Demo akbar itu akan digelar besok seusai pelaksanaan shalat Jumat. Dalam statemen itu disebutkan, "Hari Jumat, kami akan menggelar demo dari seluruh masjid dan gereja menuju jalan-jalan utama untuk mewujudkan hak-hak dan tuntutan rakyat. Seluruh Muslim dan Kristen akan berpartisipasi dalam protes ini guna memerangi korupsi, pengangguran, penindasan dan tidak adanya kebebasan."
Menanggapi rilis tersebut, Ikhwanul Muslimin dalam keterangannya juga menyatakan kesiapannya untuk meramaikan protes pada hari Jumat. Anggota senior gerakan ini, Mohammed Mursi mengatakan, "Mengingat komunitas Ikhwanul Muslimin adalah bagian dari rakyat Mesir, karena itu kami akan menghadiri demo "Jumat Kemarahan.""
Sedikitnya dua orang tewas dalam unjuk rasa anti pemerintah di Mesir akibat bentrokan antara demonstran dan aparat keamanan pada Selasa. Mereka tewas di kota Suez dan sejumlah lainnya juga luka-luka.
Sejumlah kota di Mesir pada Selasa dilanda aksi unjuk rasa yang terinspirasi oleh demonstrasi di Tunisia yang berhasil menggulingkan Presiden Zine al-Abidin Ben Ali dua pekan lalu.