REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Seorang nenek di Inggris yang 'menundukkan' segerombolan perampas perhiasan atau penjambret yang mengancam dengan menggunakan palu, dengan menggunakan tas tangannya, memuji 'insting keibuannya' karena mendorong dia untuk bertindak, demikian laporan media setempat Rabu (9/2).

Ann Timson (71) terekam kamera video saat ia sedang memukul tiga dari enam perampok yang memakai helm, dan membuat seorang di antara mereka jatuh dari sepeda kumbangnya sewaktu orang itu berusaha melarikan diri selama perampokan yang gagal di Northampton, Inggris tengah.

"Saya melihat seorang anak berlari ke pintu toko penjual perhiasan," kata Timson. "Tiga orang mengikuti

dia dan ketika saya melihat tangan mereka, saya mengira anak tersebut dipukuli." "Insting keibuan saya

muncul dan saya berlari menyeberangi jalan dan berteriak agar anak-anak itu menghentikan perbuatan mereka," katanya.

"Saat saya bertambah dekat, saya melihat itu adalah perampokan, dan kemudian saya bahkan makin marah,"

kata mantan pedagang pasar tersebut. "Saya melancarkan beberapa pukulan terhadap seorang anak ... dan

menjatuhkan dia," kata perempuan yang berusia di atas setengah baya tersebut.

"Dia mengangkat palu ke arah saya, jadi saya terus saja memukuli dia. Kelihatannya, kemelut itu selesai

dalam beberapa detik," katanya.

Saksi mata bernama Sarah-Jane Brown mengatakan kepada surat kabar Daily Mirror, "Ia mengagumkan. Kami

ketakutan tapi ia malah berlari menyeberangi jalan sambil mengangkat tas tanganya. Ia tidak kelihatan takut." Empat orang telah ditangkap sehubungan dengan kejahatan tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika