Jumat 11 Feb 2011 22:00 WIB

Presiden Pakistan Lantik Menteri Tahap Pertama

Bendera Pakistan
Bendera Pakistan

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD - Presien Pakistan, Jumat (11/2) melantik para menteri dalam tahap pertama perombakan pemerintah untuk mengurangi jumlah angota kabinet mengekang pengeluaran publik. Berjuang setelah dilanda banjir yang menimbulkan kerugian sekitar 9,7 miliar dolar, pemerintah mendapat

tekanan besar dari dunia internasional untuk memberlakukan reformasi ekonomi dan menenuhi target-target Dana Moneter Internasional (IMF) dalam paket dana talangan pada 2008 lalu.

Setiap menteri bersumpah akan menjalankan tugas mereka ''dengan jujur' dan 'setia sesuai dengan konstitusi' dan 'selalu untuk kepentingan kedaulatan, integritas, solidaritas, kesejahteraan rakyat Pakistan'. Sebagian besar menteri yang dilantik Presien Asif Ali Zardari, adalah para anggota Partai Rakyat Pakistan (PPP) yang dipimpinnya.

Para pejabat pemerintah mengatakan menteri-menteri dari partai-partai lain di koalisi yang pecah itu akan dilatik kemudian. Pengurangan jumlah anggota kabinet diperlukan sesuai dengan amendemen ke-18 konstitusi, yang menetapkan tidak lebih besar dari 11 persen dari anggota parlemen, yang maksimum 49 orang. Kabinet yang mengundurkan diri Rabu itu memiliki lebih dari 50 menteri.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement