REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -  Sedikitnya tiga orang tewas dan 31 orang terluka Rabu ketika dua kereta api penumpang bertabrakan di pinggiran sebuah kota di baratlaut Buinos Aires, ibukota Argentina. "Ada tiga mayat, mayat-mayat itu masih di dalam salah satu gerbong," kata pemimpin pemadam kebakaran setempat, Oscar Ferrari, setelah operasi pertolongan.

Ferrari mengatakan orang lainnya yang masih hidup dan terperangkap telah diselamatkan. "Tidak ada lagi orang yang terperangkap," katanya pada wartawan. Ia menambahkan bahwa kecelakaan itu telah mendorong bersama beberapa gerbong kereta dan menimbulkan sejumlah korban di bagian belakang salah satu kereta.

Joaquin de la Torre, walikota San Miguel, melukiskan situasi itu sebagai "bencana besar" dan mengatakan ia tidak dapat mengingat satu kecelakaan kereta api dalam sedikitnya dua dasawarsa di daerah itu.

Adrian Tarditti, direktur pelayanan darurat di provinsi Buinos Aires, mengatakan bahwa ada 31 orang yang terluka, 12 dari mereka dalam keadaan serius.

Menurut beberapa pejabat, celakaan itu terjadi ketika kereta api jarak jauh membentur kereta api setempat yang muncul dari stasiun Retiro, yang menghubungkan ibukota federal dengan daerah-daerah di pinggiran kota di utara dan baratlaut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika