Rabu 02 Mar 2011 07:55 WIB

Aset Finansial Libya pun Dibekukan Belanda

REPUBLIKA.CO.ID,DEN HAAG--Belanda juga membekukan aset finansial pemimpin Libya. Demikian penjelasan kementrian keuangan Belanda kepada Radio Nederland (RN).

Rincian akan diumumkan oleh menteri keuangan Jan Kees de Jager. Pelaksanaannya diserahkan kepada bank sentral, de Nederlandsche Bank. Tidak diumumkan berapa jumlahnya dan atas nama siapa.

Hari Senin (28/02) Uni Eropa memutuskan untuk mengambil tindakan terhadap pemimpin rejim Libia Muammar Gaddafi. Salah satu diantaranya adalah pembekuan aset finansial.

Austria merupakan negara Uni Eropa pertama yang mengumumkan rincian pembekuan asset tersebut. Menurut Wina jumlah yang dibekukan adalah 1,2 miliar Euro yang disimpan di berbagai rekening bank. Tidak disebutkan nama pemilik rekening tersebut. 

sumber : RNW
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement