REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Indonesia akan membantu meringankan beban korban gempa di Selandia Baru dengan memberikan dana sebesar 500.000 dolar AS. "Dana tersebut akan segera ditransfer ke Pemerintah Selandia Barum," kata Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono di Jakarta, Kamis (3/3).
Agung Laksono menjelaskan, rencana pengiriman bantuan tersebut pada saat ini masih dalam proses. "Proses tersebut diserahkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Nasional atau BNPB," katanya.
Dia juga menambahkan pengiriman bantuan tersebut dilakukan mengingat hubungan kedua negara selama ini yang sangat baik. Agung berharap bantuan dari Pemerintah Indonesia tersebut bisa meringankan beban para korban gempa yang melanda Selandia Baru pada Selasa (21/2).
Sementara itu, Gempa yang berpusat di kedalaman hanya lima kilometer itu mengguncang kota terbesar kedua di Selandia Baru, Christchurch. Pusat kota Christchurch benar-benar hancur, dengan sejumlah bangunan runtuh yang dianggap tidak dapat diselamatkan. Gempa terburuk di Selandia Baru sebelumnya terjadi pada 3 Februari 1931, bertempat di Napier yang menewaskan 256 orang.