REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Duta Besar Indonesia untuk Indonesia, Muhammad Lutfi, mengatakan 95 kepala keluarga (KK) warga negara Indonesia (WNI) di Jepang dinyatakan selamat.
"Mereka sudah dapat dihubungi dan diketahui dengan jelas keberadaannya. Mereka semua dalam keadaan selamat, sehat dan berada di beberapa tempat pengungsian," kata Lutfi melalui sambungan telepon kepada ANTARA Jakarta, Sabtu (12/3).
Lutfi juga menambahkan bahwa KBRI di Tokyo telah mengirimkan pesawat evakuasi bagi WNI yang berada di tiga area terparah yaitu Prefektur Iwate, Miyagi dan Fukushima. Data KBRI mencatat terdapat 140 WNI di Iwate, 274 WNI di Miyagi dan 82 WNI di Fukushima.
KBRI terus mengupayakan proses evakuasi bagi WNI yang berada di daerah yang dekat dengan pusat gempa. KBRI terus berupaya memasuki Kota Sendai. Sendai adalah kota terbesar yang berada di daerah dekat episentrum gempa.
Lutfi mengatakan belum ada rencana mengevakuasi WNI yang ada di Jepang ke tanah air. Kondisi infrastruktur di Jepang rusak parah setelah gempa dan tsunami menerjang negeri Sakura tersebut. "Kami masih menunggu semua WNI yang berada di tiga daerah tersebut untuk dibawa ke Tokyo. Setelah itu, kita baru akan putuskan rencana evakuasi mereka ke tanah air," kata Lutfi.