REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO - Tokyo Electric Power memulai pemadaman listrik di daerah yang mencakup beberapa bagian Tokyo dan delapan prefektur. Pemadaman ini mempengaruhi sekitar 333 ribu rumah tangga.
Pihak berwenang telah mengumumkan rencana untuk pemadaman listrik bergulir di daerah-daerah dilayani oleh TEPCO untuk menebus hilangnya energi listrik dari pembangkit nuklir yang lumpuh. Pemadaman dimulai sekitar pukul 05.00 (06.00 waktu Indonesia bagian Barat) dan diperkirakan berlangsung sekitar dua jam. Seorang pejabat TEPCO mengatakan kepada AFP bahwa daerah yang terkena termasuk beberapa kota di Prefektur Ibaraki, timur Tokyo dan Shizuoka barat daya ibukota.
Jepang memiliki sejarah terjadi 20 persen dari gempa bumi utama dunia. Negara ini menggantungkan 30 persen pasokan listriknya dari sekitar 50 PLTN.
Sebuah ledakan mengguncang sebuah bangunan di reaktor pembangkit listrik yang rusak akibat gempa Jepang. Ledakan tersebut disebabkan gagalnya sistem pendingin reaktor. Sehari kemudian, reaktor lain mengalami nasib serupa.
PLTN Fukushima berada di utara Jepang, berjarak 250 km dari Tokyo. Hingga saat ini, segala upaya dikerahkan untuk mencegah penyebaran radioaktif.