REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO--Gempa susulan dari gempa besar Jumat di timur laut Jepang ternyata masih berpotensi menimbulkan tsunami. Peringatan ini disampaikan Badan Meteorologi Jepang.
Badan itu mengatakan, pascagempa dahsyat berkekuatan 9 SR, jumat pekan lalu, sekitar 200 gempa susulan berkekuatan 5 atau lebih telah terjadi. Getaran gempa itu terjadi dengan intensitas 4 atau lebih pada skala Jepang nol sampai 7 mencapai 50 dari Jumat sampai Senin.
Badan Meteorologi memperingatkan warga Jepang, bahwa gempa susulan yang kuat sangat mungkin terjadi. "Dan gempa dengan intensitas 6 skala Jepang sangat menghasilkan tsunami," demikian Badan Meteorologi Jepang, Selasa.
Jepang sebelumnya telah membangun tanggul setinggi tujuh meter untuk menahan tsunami. Namun gelombang tsunami yang datang Jumat pekan lalu mencapai 10 meter, dan menyapu habis permukiman di pesisir timur Pulau Honsu.